ako duduk di kaki tangga
menikmati tenangnya malam
menikmati indahnya bintang
menikmati cantiknya bulan
menikmati nyamannya tiupan
untung rasanya hidup di desa
semuanya masih dara
hutan nya , malam nya , angin nya .
tak ada yang ternoda
kala ako tatap indah malam
yang terbayang hanya kau
apa kabarmu disana
sudah santap kah dikau
sudah solat kah kau
keluh berat terlepas lagi
bukan mahuku mangingati kamu
bukan inginku rindui kamu
ako juga tak mahu perasaan ini
biar kasih aku abadi
kau tetap takkan termiliki
aku akur
malam semakin pekat
waktu semakin telat
katil menanti penghilang penat
moga kau larut dlm mimpi
No comments:
Post a Comment
komen jangan tak komen